Sampang - Akibat dampak wabah Covid-19 alias corona empat desa di
kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang menggelar Musrenbangdes khusus dalam
rangka Perubahan RKPDes,APBDes Tahun Anggaran 2020 untuk penanganan Covid-19
serta membagikan masker gratis secara simbolis kepada Kepala Dusun (Kasun).
Senin (11/5/2020).
Kegiatan tersebut dimulai Jam : 09.30 WIB sampai selesai dari Desa
Planggaran Timur, lalu ke Desa Planggaran Barat, dilanjut ke Desa Olor dan
terakhir di Desa Tapaan.
Sekcam Banyuates Lilis Listiawati saat memberikan penjelasan di Desa Planggaran Barat (Foto Hanafi Wartawan Sampang)
Kegiatan Tersebut dihadiri oleh jajaran Forum Pimpinan Kecamatan
yaitu Camat Banyuates yang diwakili Sekretaris Camat (Sekcam) Lilis Listiawati,
Danramil Banyuates, Kapolsek Banyuates, Pendamping Desa, Badan Permusyawaratan
Desa (BPD) serta Kepala Dusun dan juga Tokoh Masyarakat Tim satgas covid-19 Kec.Banyuates Kab.Sampang.
Sekretaris Kecamatan, Lilis listiawati menjelaskan dalam
musrenbangdes di empat desa tersebut, maksud tujuannya adanya musrenbangdes
khusus ini dikarenakan ada bencana yang luar biasa, yakni adanya Covid-19 yang
memang sangat mengancam sehingga perekonomian rakyat lemah. Maka pemerintah
pusat membuat aturan untuk menanggulangi covid-19 di setiap desa dengan
anggaran Dana juga ada bantuan kepada rakyat miskin yang terdampak.
"Penentuan anggaran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD)
sudah ada aturan dari pusat, bukan suka-suka Badan Permusyawaratan Desa (BPD),
Kepala Dusun (KASUN) maupun Kepala Desa (KADES) ," Ungkap Lilis.
Kades Olor Murtakim Saat di
Wawancarai awak Media
Sekcam Banyuates juga Menegaskan, Makanya nanti jangan heran jika
ada pembangunan fisik yang akan di hapus, nanti setelah selesai acara ini harus
ada rembuk bareng dengan semua perangkat desa dan BPD mumpung semua berkumpul,
selanjutnya hasil rembukan di muat dalam berita acara.
"Kami ingatkan bantuan ini tidak ada pemotongan dan transparansi
atau keterbukaan harus d terapkan karena selama ada wabah covid-19 ini anggaran
akan terus berubah. "Jelasnya.
Di tempat yang sama, Roni salaki selaku Tim TKSK Kecamatan
Banyuates mengatakan," bahwa bantuan sosial di kabupaten sampang baik PKH
maupun BLT DD sampai saat ini belum cair, jadi jangan percaya dengan berita
yang berada di medsos, kalau mau tahu info valid langsung tanya ke Tim
Kecamatan.
Sedangkan Murtakim Kades
Olor saat diwawancarai awak Media ," Tiga pekerjaan di Desa Olor tertunda
akibat merebak nya Pandemi Covid 19 kami
fokuskan untuk Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) dan nanti setelah cair
kami akan buat transparansi penerima BLT DD dalam sebuah banner besar agar masyarakat
tidak gejolak serta kecemburuan sosial pastinya penerima BLT DD warga yang benar
benar terdampak dan juga miskin," Tegasnya.
(Naf/Lex/Ries)