Aneh Bin Ajaib Enam Ratus Juta Hanya Untuk Pekerjaan Saputeng



Kep. Tanimbar - Trankonmasi.com

Sangat disayangkan program pekerjaan saputeng yang dikerjakan melalui dinas Cipta Karya Kabupaten Kepulauan Tanimbar di berbagai desa di Kabupaten Kepulauan Tanimbar sangat tidak menyentuh masyarakat setempat,  akibat dari sistem pekerjaan yang tidak transparansi antara pihak pendamping dan masyarakat, Rabu (13 - 07-2022).


Anehnya dalam pertemuan antara warga masyarakat dengan para pendamping dari Dinas Cipta Karya Kabupaten Kepulauan Tanimbar, yang bertempat di desa Wunlah Kecamatan Wuarlabobar,  pada hari Selasa,  (12-07-2022) yang mana membuat masyarakat sangat tidak puas dengan sosialisasi dari pihak pendamping Kabupaten Kepulauan Tanimbar,  karena diduga keras ada permainan kong kali kong dalam program pekerjaan saputeng yang anggarannya berjumlah enam ratus dua puluh juta rupiah   (Rp. 620.000.000 ).


Kepala dinas Cipta Karya Kabupaten Kepulauan Tanimbar,  A. Yaolat,  ketika dimintai tanggapan dalam persoalan tersebut pihaknya langsung memerintahkan penanggung jawab untuk turun langsung kelapangan, dan pihaknya telah memerintahkan agar RAB harus diserahkan kepada masyarakat untuk diketahui bersama,



Lucunya, dalam pertemuan  masyarakat bersama pendamping dari Kabupaten,  para pendamping sangat keberatan apabila RAB di perlihatkan kepada masyarakat dan pihaknya sampaikan bahwa siapapun tidak berhak untuk melihat RAB tersebut,


Perlu diketahui bahwa,  anggaran pekerjaan tersebut berjumlah enam ratus dua puluh juta rupiah yang diperuntukkan untuk pekerjaan saputeng di berbagai desa di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, namun dalam anggran tersebut merupakan swadaya masyarakat maka perlu dipertanyakan bahwa sisa anggaran tersebut akan dikemanakan..??? Karena dari anggaran Enam Ratus dua puluh juta tersebut hanya difasilitasi beberapa bahan seperti, semen dan besi sementara bahan material lainnya disiapkan oleh para penerima alias swadaya masyarakat,



Masyarakat desa Wunlah berharap agar melalui dinas Cipta Karya Kabupaten Kepulauan Tanimbar agar dapat melihat, mengawal dan melaksanakan fungsi kontrol yang baik agar pekerjaan tersebut dapat menyentuh masyarakat di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, tutup. (JCS)

Share this

Previous
Next Post »
Give us your opinion