Sampang, lpktrankonmasi.com - Jelang Pilkades Serentak Warga Desa Terrosan
Banyuates Kab. Sampang resah dikarenakan banyak masyarakat yang memprotes
tahapan pendaftaran Pilkades di Desa Terrosan.
Selasa (24/09/2019) Warga beserta
tokoh masyarakat Desa Terrosan selama 3 (tiga) hari melakukan protes terhadap
Kades Terrosan, BPD Terrosan, P2KD Terrosan di karenakan calon kades dari
petahana diduga mendaftarkan yaitu 5 Kandidat.
Sekumpulan tokoh masyarakat Desa Terrosan Saat di temui awak media
Warga/Pribumi Adnan, Baihaki, Mahrum,"Kami beserta masyarakat memprotes
dikarenakan calon kandidat dari petahana diduga mendaftarkan Lima Orang dan ini
ada indikasi untuk menjatuhkan calon dari opisisi saat seleksi berlangsung.”
“Memang secara aturan sah-sah saja namun jika begini caranya ini Politik
kurang sehat tidak berani Berdemokrasi secara santun, Kami harap kepada tim
seleksi kabupaten harus selective dan jurdil,"imbuhnya.
Rasuki, Seniman petani Desa Terrosan Saat diwawancarai awak media dengan
logat an bahasa daerah Madura menyampaikan," Kuleh takok pak polanah
suasana tak pateh aman apanah pole tak lolos se derih luar nikah kuleh takok
masyarakat atokaran enggi pass kuleh tak bisa ngarek mun la tak aman pak.” (red:
Saya takut pak karena suasana tidak begitu aman apalagi pihak calon opisisi
tidak lolos seleksi kami takut ada masyarakat yang bentrok iya saya tidak bisa
cari rumput untuk makan ternak karena suasananya gak aman)
Plt Camat Banyuates Fajar Sidik, SSTP. Msi yang juga ketua Tim Delapan
saat di wawancarai via telepon mengatakan," Kami lagi sibuk mas karena ada
acara musrengbangdes di Desa Planggaran Barat sampai nanti sore aja ketemu di
kantor.”
(Ries)
