Sampang,LPKTrankonmasi.com
Salah satu Pondok
Bersalin Desa (Polindes) yang terletak di Desa Asem Jaran Kecamatan Banyuates
Kabupaten Sampang pelayanannya sangat memuaskan salah satu Masyarakat yang
sedang melakukan persalinan kebetulan pasien tersebut menggunakan program
jaminan persalinan (Jampersal) salah satu program jaminan pembiayaan persalinan
yang meliputi pemeriksaan kehamilan, pertolongan persalinan, pelayanan nifas
termasuk pelayanan KB pasca persalinan dan pelayanan bayi baru lahir.
Senin (03/08/2020)
Hal itu diungkapkan
oleh Musyaffak salah satu Aktivis Sampang Pantura saat mendampingi salah satu warga Desa Asem Jaran Dusun Pangereman Hotijah (35) saat melakukan proses persalinan di Pondok Bersalin Desa
(Polindes) Asem Jaran kepada media LPKTrankonmasi.com," Kami merasa puas atas pelayanan
polindes Asem Jaran karena Ibu Hotijah bisa melahirkan Bayi Perempuan dengan
sempurna dan juga persalinan ini tidak di kenakan biaya sepeserpun karena
menggunakan program Jaminan Persalinan (Jampersal) ," kata Musyaffak.
Namun untuk memenuhi syarat program tersebut
saya harus menyetor Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kartu Keluarga (KK) surat
keterangan domisili dan juga surat keterangan tidak mampu (SKTM) biasanya pembiayaan persalinan Rp.900.000
(Sembilan Ratus Ribu Rupiah) namun karena saya ikut program jaminan persalinan
(Jampersal) akhirnya free tanpa bayaran bisa sedikit irit dan bisa saya belikan
pampers dan perlengkapan bayi lainnya ," Ungkapnya.
Sedangkan Hotijah,STr
Keb Selaku Bidan di Polindes Desa Asemjaran Menjelaskan, “ Benar di Polindes
Desa Asemjaran kita memberikan pelayanan yang diprogram dari pemerintah seperti
jamsostek, BPJS dan juga Jampersal untuk masyarakat yang kurang mampu mereka
hanya perlu membawa Kartu Keluarga( KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang
masih berlaku untuk mendapat pelayanan gratis. Saat pemeriksaan awal kehamilan
pihak kami selalu memberikan informasi terkait agar melengkapi data yang
diperlukan agar mempermudah pelayanan saat proses melahirkan ," ujar
Hotijah .
“ Berdasarkan pengalaman
saya selama 16 tahun tinggal di Desa Asemjaran Kecamatan Banyuates Kabupaten
Sampang jadi saya tahu mana masyarakat yang memang benar-benar tidak mampu
sehingga bantuan ini dapat terealisasikan dengan tepat dan merata," pungkasnya.
(Ries)
