DEMAK ,
lpktrankonmasi.com
- Kunjungan Kapolda
Jateng bersama rombongan PJU Polda Jateng ke Kabupaten Demak, Jawa Tengah,
Jumat (12/3/21) pagi. Dalam rangka pengecekan Kampung Siaga Candi dan Posko
PPKM MICRO di Wilayah hukum Polres Demak.
Dalam kegiatan kujungan
kapolda Jateng di Kabupaten Demak dihadiri PJU Polda Jateng diantaranya,
Karolog Kombes Pol Muhammad Zari,S.I.K., Dir Lantas Polda Jateng Kombespol Rudi
Antariksawan S.H., S.I.K., M.S.I., Dansat Brimob Polda Jateng Kombes Pol Farid
Bachtiar Effendi S.I.K, M.H., Dir Binmas Polda Jateng Kombes Pol Lafri Prasetyono,S.I.K.,
dan Kabid Dokkes Polda Jateng Kombespol R Harjuno Sp.K.J.
Selain itu, ikut
mendampingi dalam kegiatan kunjungan Kapolda Jateng tersebut antara lain,
Bupati Demak di wakili Asisten I Nur Wahyudi, Wakil Bupati Demak Drs. Djoko
Sutanto, Kapolres Demak AKBP Andhika Bayu Adhittama, SIK, SH, MH., Dandim
0716/Demak Letkol Arh Mohammad Ufiz, S.I.P., M.I.Pol., Kepala Kejaksaan Negeri
Demak Suhendra, SH, Ketua DPRD Kab Demak H Fahrudin Bisri Slamet, SE., Ketua
Pengadilan Negeri Demak Didit Pambudi Widodo, SH., MH., Kasat Binmas Polres
Demak AKP Wasito,S.H, Kapolsek Demak Kota Iptu Tricipto Adi Purnomo,S.H,M.H dan
Danramil Danramil 01 Demak Kota Kapten Inf Etok. S.
Dalam sambutannya
Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi S.H, S.ST., M.K., menyampaikan,
peran Bhabinkamtibmas dan Babinsa sebagai Ujung Tombak Dalam hal ini penanganan
Covid19 bersama Perangkat Ds dan Stakeholder harus benar benar Serius dalam
Penaganan Pandemi ini.
"Di sepanjang
jalan Desa Tempuran, Kami melihat Penerapan Prokes sudah sangat Baik, hal ini
harus di pertahankan," kata Kapolda Jateng.
Dijelaskan Kapolda
Jateng, dari data yang diterimanya, bahwa Desa Tempuran pada Tahun 2020,
tercatat ada 7 orang terkonfirmasi, 1 orang meninggal dan dimakamkan secara
Protokol Kesehatan, Akan tetapi setelah hasil swab keluar dinyatakan negative.
“Sedangkan 7 orang yang
dinyatakan terkomfirmasi tersebut, sudah Sembuh. Kemudian di tahun 2021, 5
orang terkomfirmasi dinyatakan sembuh1 orang meninggal dan dimakamkan secara
Protokol Kesehatan, namun setelah hasil swab keluar dinyatakan negative. ini
menunjukan bahwa Kampung Siaga Candi dan Posko PPKM MICRO diwilayah Demak
khusus Desa Tempuran, benar benar dijalankan,” ucap Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Kapolda juga
menambahkan, bahwa kondisi saat ini di wilayah demak, khususnya di Desa
Tempuran, untuk Isolasi mandiri sudah tidak ada, bahkan tidak ada warga di desa
Tempuran yang di rawat di Rumah Sakit juga tidak ada, dan tempat karantina yang
disiapkan Pemdes Tempuran, hanya 1 Lokasi untuk 2 orang, tidak ada yang di
karantina.
“Desa Tempuran di
wilayah Kabuapeten Demak ini, sangat bagus dan benar benar di jalankan program
pemerintah dalam kampong siaga Candi dan Posko PPKM MICRO, ini harus di
pertahankan, dan penerapan protokol kesehatan 5 M harus tetap dijalankan,”
ungkap Kapolda.
Kapolda Jateng Irjen
Pol Ahmad Luthfi juga mengucapkan terima kasih Kepada Kapolres Demak bahwa
Forkompimda Kabupaten Demak Selalu Kompak.
Kapolda juga melakukan
pengecekan Posko dan memberikan bantuan masker dan sembako, serta foto bersama.
Kemudian Kapolda beserta rombongan meninggalkan desa Tempuran menuju ke
Kabupaten Jepara. Selama kegiatan berlangsung berjalan dalam keadaan aman,
tertib dan lancar.
Setibanya di Kabupaten
Jepara, Kapolda Jateng langsung melaksanakan pengecekan Posko PPKM Desa Bandungrejo,
Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara.
Selain itu juga, Kapolda Jateng melaksanakan Peresmian Toko HS Mart
bersama dengan Irjen Pol (Purn) Musyafak di Kabupaten Jepara.
(J Trankonmasi Tim)