Sampang – Di tengah-tengah merebaknya pandemic Covid-19, Desa
Tlagah Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang diresahkan dengan sering terjadinya tindak kriminal
pencurian. Barang yang dicuri berupa sepeda
motor bahkan binatang ternak milik warga juga jadi sasaran. Masyarakat banyak yang
mengeluh dan merasa resah dengan peristiwa ini,pasalnya kejadian ini berulang
ulang kali namun hingga menjelang bulan Suci Ramadhan ini masih belum juga
terungkap.
Jum'at (17/04/2020)
Menyikapi kerawanan tindak criminal pencurian tersebut Gerakan
Pemuda Tlagah melakukan diskusi bersama Pemdes Tlagah Kec.Banyuates Kab.Sampang
akibat tidak amannya Desa Tlagah dan rawan pencurian.
Hariri dari Selaku Anggota Gerakan Pemuda Tlagah memaparkan
di audensi tersebut ," Selama ini Desa Tlagah banyak kehilangan baik itu
Sepeda motor maupun ternak warga dan mirisnya lagi Babinsa dan Babinkamtibmas
serta Pemerintahan Desa Tlagah belum bisa mengungkap kejadian pencurian yang
sudah terjadi berulang-ulang kali terjadi.
Semoga kedepan dengan adanya musyawarah ini bersama Pemerintah Desa
Tlagah akan menjadi evaluasi tersendiri dan Desa Tlagah aman,"Kata Hariri.
Sedangkan Mohni selaku Ketua BPD Tlagah juga menyampaikan
," Tolong kepada Kepala Desa Tlagah Chotibul Umam dengarkanlah aspirasi
teman-teman Gerakan Pemuda Tlagah atas rawannya pencurian Sepeda motor dan juga
ternak warga jika kejadian ini terulang kembali sudah pasti teman teman ini
akan datang lagi untuk melakukan audensi susulan dan kami harap kedepannya Desa
Tlagah aman ," Ujar Mohni .
Chotibul Umam selaku Kepala Desa Tlagah menanggapi hal
tersebut ," Kami berterimakasih kepada sahabat Gerakan Pemuda Tlagah dan
Kedepan akan kami bangun pos kamling, setiap malam ada yang piket kami akan
gerakkan semua lapisan pemuda dan juga perangkat Desa dan perlu kami sampaikan
memang banyak sepeda motor warga yang hilang namun mereka semua enggan
melaporkan hal tersebut kepada aparat kepolisian namun dengan adanya diskusi
bersama ini insyaallah kedepan akan lebih kami perketat dan kami akan menjalin
komunikasi dengan Tokoh Ulama dan TOMAS(Tokoh Masyarakat) serta TOJING (Tokoh
Bajing) ," Ungkapnya Kades Tlagah Kepada awak media.
(Naf/Ries)
