MIRIS :DUA NENEK LANSIA FAKIR TINGGAL DI DESA MORBATOH BUTUH ULURAN TANGAN



Sampang- Di tengah tengah merebak nya Pandemi Covid 19 ternyata ada 2 (dua) lansia  Wanita  fakir di Desa Morbatoh Dusun Tejeteh Kec.Banyuates yang sangat membutuhkan uluran tangan kita semua terutama kepada pemerintah Kab.Sampang Madura Jawa Timur


Sabtu (18/04/2020)

2 (Dua) Nenek Lansia yang hidup sebatang kara ini bernama Sukiya dan Ardiyeh lansia ini tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah baik itu Program Keluarga Harapan (PKH) Maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di karenakan tidak punya Kartu Keluarga (KK) dan juga Kartu Tanda Penduduk (KTP) Miris sekali kehidupan 2 (Dua) Nenek Lanjut Usia (Lansia) Sukiya dan Ardiyeh untuk makan dan minum sehari hari menunggu belas kasih tetangga sekitarnya 2(Dua) Nenek Lanjut Usia (Lansi) ini tinggal di gubuk tua yang di rehab Oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) 4 (Empat) Tahun yang lalu Bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)

Saat di konfirmasi Ke Kades Morbatoh Kec.Banyuates Sampang Moh.Sabrun lewat jaringan selulernya oleh awak media LPKTrankonmasi.com ," Iya mas memang tidak dapat bantuan dikarenakan 2(Dua) Nenek Lansia tersebut tidak punya Kartu Keluarga (KK) dan juga Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan kami akan usahakan untuk tahun ini 2020 mendapatkan bantuan Bantuan Lansung Tunai (BLT) Dana Desa ," Kata Kades Morbatoh .

Sedangkan Roni Salaki Selaku Tim Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Banyuates saat di wawancarai awak media LPKTrankonmasi.com membenarkan hal tersebut ," Ini memang benar tidak masuk dalam data kemiskinan terpadu mas, namun tim kami pernah menyambangi nenek ini  kita upayakan bantu fasilitasi ke desa agar masuk dlm data BDT namun kendala di adminduk beliau tidak ktp dan KK, kita akan kordinasi dgn pihak aparat desa agar minimal dlm bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa ,"Jelas Roni .


Sedangkan ibu Ardiyah Saat di Wawancarai awak media," Toreh Kauleh Bentoh agin Kauleh cek Mellas pak tak ageduen potrah Lakeh Kauleh tadek Omor ,"Ujarnya Berbahasa Madura yang artinya " Ayo bantu saya saya ini sangat susah Pak tidak punya anak sedangkan suami saya meninggal dunia" Sambil meneteskan air mata.

Pantauwan awak media LPKTrankonmasi.com 2 (Dua) Nenek Lanjut Usia (Lansia) ini tidak punya keluarga hidup sendirian di gubuk tua bermodalkan tikar serta bantal seadanya untuk memenuhi kehidupan sehari hari 2(Dua) Lansia ini menunggu belas kasih dari tetangga sekitar nampak kayu bakar dan juga sebuah panci tua berisi beberapa gelintir beras yang sedang di masaknya mohon kepada Relawan dan Juga Pemerintah Kab.Sampang Sudi kiranya membantu 2 (Dua) Nenek Lanjut Usia (Lansia) ini .



(Varies)

Share this

Previous
Next Post »
Give us your opinion