Ketua BNSP dan Empat Kementerian Menanda tangani MoU pada BLU Expo, Selasa (16/11).
Jakarta, lpktrankonmasi.com
Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)
beserta Menteri Dikbudristek, Menteri Kominfo, Menteri Tenaga Kerja dan Menteri
Perdagangan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) tentang Talenta
Digital dan Digital Hub secara simbolis dalam Seremonial Pembukaan BLU (Badan
Layanan Umum) Expo (16/11/21) di Jakarta dan disaksikan oleh Presiden Joko
Widodo secara virtual. Hal ini diakukan sebagai upaya akselerasi pembangunan
dan pengembangan ekosistem melalui integrasi Sistem Informasi dalam rangka
mendukung Transformasi Digital pemerintah.
Kesepakatan tersebut juga dilakukan untuk menunjukkan
komitmen bersama dalam mewujudkan sinergi kebijakan dan landasan untuk menyusun
Perjanjian Kerja (PKS) akan ketersediaan SDM (Sumber Daya Manusia) di era
digital. Dalam hal ini, Presiden Joko Widodo mengatakan hal ini sejalan dengan
tujuan pemerintah untuk mempercepat digitalisasi di berbagai sektor masyarakat
untuk mendukung reformasi Struktural dan memulihkan Perekonomian Nasional.
Maka, penandatanganan MoU ini pun dilakukan.
“Tujuan penandatangan MoU ini adalah agar BLU serta
para Kementerian/Lembaga bersinergi. Dengan bersinergi, hasil pelayananannya
akan jauh lebih baik dan lebih powerful untuk perekonomian Indonesia”, Ujar Sri
Mulyani.
Agar dapat bersinergi, Sri Mulyani mengatakan bahwa
berbagai BLU perlu dikelola secara baik, profesional dan transparan agar bisa
menciptakan Sumber Daya Manusia SDM yang berkualitas dan memiliki skill
manajemens serta leadership yang baik. Untuk memastikan hal tersebut, akan
diakselerasikan pembangunan dan pengembangan ekosistem yang diintergrasikan
dengan Sistem Informasi ketersediaan talenta digital dan data kebutuhan SDM.
Dalam mewujudkan hal itu, diperlukan talenta dan SDM
Indonesia di era digital yang berkualitas. Adapun dengan adanya MoU di bidang
penyediaan Talenta Digital tersebut, SDM Indonesia akan dipersiapkan untuk
menghadapi tuntutan Bisnis di era Industri 4.0 sehingga dapat terciptanya SDM
yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. Hal ini pun sesuai dengan harapan
Presiden Joko Widodo dalam pelayanan di sektor Pendidikan.
“Untuk pelayanan Pendidikan agar sigap merespon
perkembangan Teknologi mutakhir serta menyiapkan SDM unggul dalam menghadapi
dunia yang serba digital dan sejalan dnegan kebutuhan Industri”, Ujar Presiden
Joko Widodo.
Adapun penandatanganan MoU tentang Talenta Digital
dan Digital Hub tersebut akan berupaya merealisasikan berbagai tujuan tersebut.
Mou ini akan dijadikan pedoman bagi para pihak dalam melaksanakan koordinasi
dan kerja sama sesuai dengan tugas, fungsi, dan wewenang masing-masing.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia Indonesia melalui
program talenta digital dan digital hub serta meningkatkan efektivitas,
efisiensi dan kesinambungan program pemerintah yang terkait peningkatan
kuantitas dan kualitas talenta digital dan digital hub.
Pembuatan MoU tersebut dilakukan setelah
dipertimbangkannya beberapa hal oleh para pihak terkait. Dalam hal ini,
Kemendikbud merupakan pihak yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
Pendidikan, Kebudayaan, Ilmu pengetahuan dan Teknologi sedangkan Kominfo berada
bidang Komunikasi dan Informatika. Selain itu, Kemenaker berada di bidang
Ketenagakerjaan dan Kemendag berada di bidang Perdagangan. Adapun BNSP sendiri
merupakan Lembaga Independen yang melaksanakan Sertifikasi Kompetensi Kerja.
Wewenang BNSP untuk melaksanakan Sertifikasi
Kompetensi Kerja tersebut telah tercantum dalam Peraturan Pemerintah (PP) No.10
Tahun 2018. Berdasarkan peraturan tersebut, Sertifikasi Kompetensi Kerja
dilakukan untuk memastikan kompetensi dan kualitas Tenaga Kerja Indonesia
sehingga dapat terciptanya SDM Indonesia yang unggul dan kompeten. Adapun
pengakuan kapasitas dan kompetensi kerja melalui Sertifikasi tersebut merupakan
salah satu ruang lingkup dalam MoU tersebut.
Oleh karena itu, melalui integrasi Sistem Informasi
tersebut dalam MoU itu, BNSP beserta empat Kementerian tersebut dapat
bersama-sama menciptakan SDM berkualtas yang bisa bersaing dan sesuai dengan
kebutuhan Industri. Dengan demikian, tujuan pemerintah untuk mempercepat
pelayanan BLU di masyarakat dan menjangkau pasar global juga akan semakin
terealisasi.
“Di masa Pandemi ini, kita mengakselerasi ekonomi
digital ini untuk meningkatkan akses pelaku UMKM serta untuk mejangkau pasar
internasional dan global”, Ujar Joko Widodo.
Penandatanganan MoU ini menandakan dimulainya
rangkaian kegiatan dalam BLU (Badan Layanan Usaha) Expo 2021 yang
diselenggarakan dari tanggal 16 hingga 18 November 2021. Adapun Menteri
Keuangan Sri Mulyani berterima kasih pada para Menteri dan Pimpinan Lembaga
yang terus memberikan dukungan bagi BLU-BLU untuk dikelola secara baik di dalam
rangka melayani masyarakat dan memberikan yang terbaik bagi Bangsa Indonesia.
(Trankonmasi
Tim).