Pegunungan Bintang - Trankonmasi.com| Program"KOTEKA"Satgas Binmas Noken Ops Damai Cartenz-2022 sambangi Tokoh Agama sekaligus Ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Kab. Pegunungan Bintang Bapak Anselmus Taplo, salah satu tokoh agama yang mempunyai peranan penting dalam menyampaikan pesan pesan Kamtibmas. Rabu,(25/05/22).
Kasatgasres Binmas Noken Ops Damai Cartenz-2022 Iptu Sabtuwadji sambangi Bapak Anselmus Taplo dikediamannya langsung memberikan salaman khas Papua menyampaikan kedatangannya ingin silahturahmi dan memberikan pesan Kamtibmas untuk bersama-sama menjaga situasi Kota Oksibil yang aman, damai dan kondusif serta bila mendapatkan informasi-informasi kiranya dapat memberitahukan kepada kami Satgas Binmas Noken ataupun Personel Polres, dan juga jangan mudah terpancing dengan berita hoax yang lagi ramai tersebar di media elektronik. Sebagai tanda rasa persaudaraan Kasat Binmas Iptu Sabtuwadji memberikan tanda tali kasih sayang berupa sembako beras, kopi, teh dan gula untuk mempererat hubungan Polri dengan Bapak Anselmus Taplo sebagai Ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Kab. Pegunungan Bintang.
Ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Kab. Pegunungan Bintang Bapak Anselmus Taplo mengatakan bahwa Program Pemerintah tentang DOB (Daerah Otonomi Baru) atau Daerah Pemekaran, Puji Tuhan bersyukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa yang telah berikan kepercayaan kepada kita sekalian yang diberi nafas untuk hidup ini kita bisa dilalui, bisa diberi kesempatan bertemu dengan Bapak Sabtuwadi bersama warga masyarakat Kab. Pegunungan Bintang dan sudah banyak menolong kami, dan kami atas nama FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) saya Anselmus Taplo yang telah dipercayakan untuk memimpin sementara karena itu dalam kesempatan ini juga kami sekali lagi menyampaikan terimakasih banyak juga kepada Bapak Kapolres Pegunungan Bintang bersama anggota dan juga secara khusus Bapak Sabtuwadji yang telah banyak menolong kami dan kita semua percaya bahwa Pemerintah itu adalah wakil Allah yang mana Allah mempercayakan kepada Pemerintah untuk menolong.
Kehadiran Pemerintah masyarakat dan juga ada Tokoh Perempuan, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda dan seterusnya dengan demikian apapun yang dilakukan oleh Program Pemerintah selagi masih berada dibumi NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) yang mana telah diprogramkan oleh Pemerintah Pusat kami sebagai masyarakat seharusnya mempertimbangkan program pemerintah yang sudah baik diantaranya adalah pemekaran-pemekaran wilayah yang ada di Indonesia ini kami mestinya sebagai Tokoh Agama dan juga masyarakat yang secara khusus mendukung hal hal baik yang sudah berjalan.Saya kira begitu, jadi pada perinsipnya kami siap menerima apapun yang dikerjakan oleh Pemerintah, terimakasih selamat siang Tuhan berkati.
Uni